Timur Indonesia Festival (TIFA) 2025 Siap Digelar Juni Mendatang

Jakarta — Timur Indonesia Festival (TIFA) 2025 akan digelar dengan membawa konsep kerja sama lintas daerah dari Kawasan Timur Indonesia. Sebagai wujud kolaborasi budaya, festival ini akan memadukan pertunjukan musik, seni budaya, pariwisata, dan kuliner khas dalam satu rangkaian acara. 

Acara utama akan dilaksanakan pada 7 Juni 2025 di Grand Sahid Jakarta. TIFA akan menghadirkan sejumlah musisi ternama dari wilayah timur Indonesia. Fresly Nikijuluw, Toton Caribo, Jacson Zeran, Nicky Manuputty, dan Putri Pasanea adalah beberapa dari mereka. Selain itu, acara ini akan dipandu oleh Mamat Alkatiri komedian sekaligus presenter. Ia dikenal dengan gaya panggung yang mencerminkan budaya Timur Indonesia.

Penjualan dan Ketentuan Tiket

Pengunjung harus membeli tiket festival langsung melalui situs web resmi TIFA 2025 atau melalui mitra resmi. Penyelenggara menetapkan batas usia minimal 21 tahun untuk pembelian tiket dan pengunjung diwajibkan menunjukkan identitas resmi (KTP/Paspor) pada saat registrasi. Selain itu juga, penyelenggara menolak semua permintaan pembatalan atau pengembalian tiket.

Pameran Budaya dan Kuliner

Menariknya, festival ini juga membuka akses free entry pada tanggal 5 dan 6 Juni. Selama dua hari tersebut, pengunjung dapat menikmati workshop budaya, acara komunitas, dan pertunjukkan tari daerah hingga demo kuliner. Dengan demikian, pengunjung dapat menikmati suasana festival tanpa perlu membeli tiket. Namun, tiket berbayar hanya berlaku pada tanggal 7 Juni. Sesuai dengan yang sudah tertera pada tiket dan tidak dapat dipindahtangankan ke hari lain.

Baca Juga: Lighting Show 450 Drone dan Ribuan Lampion di Langit Borobudur

Peraturan Akses

Penyelenggara menegaskan bahwa pengunjung akan dibatasi sesuai kategori tiket. Untuk area VIP lounge dan backstage hanya dapat diakses dengan izin atau tiket khusus. Penonton tidak diizinkan memasuki area tertentu, termasuk area belakang panggung. Tiket VIP akan memberikan akses ke area terbatas tertentu sesuai ketentuan.

Menumbuhkan Kebanggaan dan Identitas Budaya Timur Indonesia

Secara keseluruhan, melalui Timur Indonesia Festival (TIFA) 2025 diharapkan agar publik tidak hanya menerima hiburan bermutu tinggi. Namun, festival ini bisa menjadi ruang pemahaman bagi publik terhadap keberagaman budaya dari wilayah Timur Indonesia. Dengan kata lain, festival ini menjadi simbol semangat persatuan, keberagaman, dan kebanggaan terhadap identitas budaya yang kaya dan tak ternilai.

Baca Juga: Abnormal Project UM Kembali dengan Berbagai Pertunjukan Seni