Di era digital yang penuh arus informasi cepat dan budaya global, Alffy Rev hadir sebagai sosok yang teguh merayakan identitas bangsa lewat cara yang visioner. Pendiri Dewatlantis Animation Studios ini telah menciptakan karya-karya luar biasa yang memadukan animasi canggih dengan warisan budaya Indonesia. Tiga di antaranya, Wonderland Indonesia, The Sacred Nusantara, dan The Guardian Of Nusantara. Menjadi persembahan monumental dalam merayakan Hari Kemerdekaan RI.
Diluncurkan pada 17 Agustus dalam tiga tahun berbeda, ketiga video tersebut viral di berbagai platform digital, menyedot jutaan penonton dari dalam hingga luar negeri. Dengan durasi singkat namun sarat makna, Wonderland Indonesia dan The Guardian of Nusantara menyuguhkan perjalanan visual yang menakjubkan dari Sabang hingga Merauke, dari tarian tradisional, musik daerah, hingga lanskap alam yang mempesona.
Perayaan dalam Bentuk Visual
Wonderland Indonesia 1 menampilkan tarian budaya dari berbagai daerah seperti Bali, Papua, Aceh yang muncul dalam lanskap digital yang disulap menjadi dunia keajaiban. Tak hanya visual, unsur musikal pun menjadi kekuatan utama. Aransemen lagu-lagu daerah disusun ulang dengan nuansa epik nan sinematik, juga menyampaikan proklamasi dari presiden pertama indonesia, menghadirkan pengalaman audio-visual yang mendalam dan membangkitkan rasa nasionalisme.
Lanjutan dari proyek ini, Wonderland Indonesia 2 The Sacred Nusantara, memperluas cakupan dan ambisinya. Dengan teknologi Computer Generated Imagery (CGI) yang lebih maju. Alffy dan timnya berhasil menghadirkan pengalaman imersif yang tidak hanya artistik, tetapi juga dokumenter. Penonton disuguhkan tarian kecak bali serta naga yang menyatu dengan efek visual futuristik, tanpa kehilangan ruh budaya aslinya.
Setelah kesuksesan Wonderland Indonesia 2, Alffy Rev dan tim Dewatlantis Animation Studios melanjutkan kiprahnya dengan karya yang lebih epik bertajuk “The Guardian of Nusantara” sebuah video pendek yang mengangkat tema pewaris serta penjaga nusantara dan mitologi nusantara dalam balutan sinematik modern. Karya ini menghadirkan sosok-sosok penjaga budaya dan alam Indonesia dalam wujud tokoh legendaris yang digambarkan sebagai pahlawan super lokal, lengkap dengan kekuatan yang berakar dari elemen-elemen khas Nusantara. Dengan visual yang megah dan narasi yang kuat, The Guardian of Nusantara tak hanya memperkaya ranah cerita tanah air, tetapi juga memperkuat pesan bahwa budaya Indonesia adalah kekuatan besar yang patut dijaga dan diwariskan ke generasi masa depan.
Karya mendatang
Kini, Alffy Rev tengah mempersiapkan proyek terbesarnya yaitu Film panjang Wonderland Indonesia. Berbeda dari karya-karya sebelumnya yang berdurasi pendek dan berbentuk klip sinematik, film ini akan menjadi eksplorasi visual dan musikal berskala besar yang mengangkat keajaiban budaya, alam, dan manusia Indonesia dalam satu narasi utuh. Untuk mewujudkan visi tersebut, Alffy dan tim Dewatlantis Animation Studios sedang melakukan ekspedisi riset kreatif ke berbagai penjuru nusantara dari pegunungan hingga pulau-pulau terluar demi merekam langsung cerita-cerita lokal, kearifan adat, ragam tarian, dan keindahan alam yang belum banyak tersentuh media. Proses ini bukan hanya pencarian lokasi, tetapi juga pencarian makna tentang apa itu “Indonesia” dalam jati diri yang paling dalam. Film ini diharapkan menjadi karya monumental yang tak hanya memukau secara visual, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan menjaga warisan bangsanya.
Baca Juga: Nightmares and Daydreams, Film Sci-fi Indonesia
Dari Studio ke Dunia
Berpusat di Dewatlantis studio yang ia bangun sendiri, Alffy Rev memimpin tim kreatif muda yang memiliki semangat yang sama: membawa Indonesia ke panggung dunia melalui karya visual. Wonderland Indonesia bukan hanya produk hiburan, ia menjadi alat diplomasi budaya, disorot oleh media internasional, ditonton di pameran budaya, hingga digunakan sebagai kampanye promosi pariwisata Indonesia.
Karya Anak Bangsa untuk Masa Depan
Kesuksesan Wonderland Indonesia menunjukkan bahwa karya lokal bisa bersaing secara global, asal digarap dengan niat kuat, teknologi mumpuni, dan rasa cinta yang mendalam terhadap budaya. Di balik visual spektakuler itu, ada pesan sederhana namun penting: Indonesia itu indah, kaya, dan layak dibanggakan.
Lewat Wonderland Indonesia dan karya-karya berikutnya, Alvy Reff dan Dewatlantis Animation Studios tak hanya merayakan kemerdekaan secara simbolis. Mereka mempersembahkan sebuah “kemerdekaan kreatif” di mana budaya tak hanya dilestarikan, tapi juga dihidupkan kembali dalam bentuk-bentuk baru yang relevan dan menginspirasi.